youngthink.id – Pada 19 Juni 2025, Tel Aviv mengalami kehancuran akibat serangan rudal balistik yang diluncurkan Iran, menimbulkan kerusakan signifikan di seluruh kota.
Hitungan awal menunjukkan bahwa setidaknya satu dari 20 rudal tersebut berisi hulu ledak bom cluster, yang dapat menyebarkan amunisi lebih kecil saat jatuh.
Rincian Serangan Rudal
The Times of Israel melaporkan bahwa serangan ini melibatkan rudal balistik yang diluncurkan dari Iran menuju Israel.
Menurut laporan dari Komando Front Dalam Negeri militer Israel, ini adalah salah satu serangan paling kuat dalam waktu dekat dengan fokus pada pusat-pusat penting di Tel Aviv.
Dampak Serangan
Laporan menunjukkan bahwa enam orang dalam kondisi kritis setelah terjebak di lokasi serangan, sementara banyak lainnya menderita luka-luka serius.
Di sekitar Tel Aviv, terutama dekat bursa saham, banyak gedung ditutup untuk menghindari jatuhnya puing-puing yang dapat membahayakan masyarakat sekitar.
Respons dan Reaksi Israel
Pejabat Israel menunjukkan reaksi keras terhadap serangan ini, mengutuk tindakan Iran yang menargetkan berbagai lokasi, termasuk rumah sakit Soroka di Israel selatan.
“Iran telah mengklaim memiliki rudal balistik Multiple Independently Targetable Reentry Vehicles (MIRV),” kata seorang jurnalis, memberikan informasi tambahan bahwa sistem ini memungkinkan satu rudal untuk menyerang beberapa target sekaligus.