youngthink.id – Presiden Prabowo Subianto menekankan pentingnya kesejahteraan rakyat dalam pidato kenegaraannya yang berlangsung pada Sidang Tahunan MPR di Jakarta. Ia menyoroti bahwa tujuan utama kemerdekaan adalah agar setiap rakyat kecil bisa hidup sejahtera dan tersenyum.
Dalam pidato tersebut, Prabowo mengajak semua elemen bangsa untuk berkolaborasi dalam meningkatkan taraf hidup nelayan, petani, serta guru. Ia menyampaikan rencana ambisius untuk membangun desa-desa nelayan dan mengoptimalkan kesejahteraan sektor pendidikan.
Komitmen untuk Kesejahteraan Rakyat
Dalam pidato resmi, Prabowo menekankan kerja keras semua elemen negara untuk meningkatkan kehidupan masyarakat. “Setiap elemen negara Indonesia, marilah bekerja keras agar setiap anak Indonesia berangkat sekolah dan mendapat makan baik,” ujarnya.
Prabowo juga ingin agar petani dan nelayan merasa bangga menjadi tulang punggung negara. “Kita ingin petani nelayan kembali bangga menjadi tulang punggung bangsa, menjadi produsen makanan, hidup petani dan nelayan kita harus baik, harus bagus,” jelasnya.
Rencana Pembangunan Desa Nelayan
Presiden Prabowo kemudian membeberkan rencana untuk membangun 1.100 desa nelayan yang diharapkan akan memberikan dampak langsung kepada sekitar 2 juta kepala keluarga. “Tiap desa nelayan terdiri dari kurang lebih 2.000 KK, berarti di situ akan hidup 2 juta kepala keluarga,” kata Prabowo.
Ia memperkirakan bahwa jika satu keluarga terdiri dari bapak, ibu, dan anak, maka sekitar 10 juta orang akan merasakan manfaat dari program ini. “Ini akan kita wujudkan dalam waktu dekat, mereka juga akan membayar kembali investasi kita,” tambahnya.
Pembangunan desa nelayan diharapkan mampu menciptakan lapangan kerja dan meningkatkan pendapatan masyarakat di daerah pesisir sehingga kesejahteraan dapat merata.
Dorongan untuk Kesejahteraan Guru dan Rakyat Kecil
Selain perhatian pada nelayan dan petani, Prabowo juga memberikan sorotan khusus terhadap kesejahteraan guru. Komitmennya untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat tidak hanya terbatas pada sektor pertanian dan perikanan, tetapi juga mencakup pendidikan.
Ia menyatakan, “Kita ingin guru-guru semangat mengajar karena dihargai. Kita ingin rakyat kecil bisa tersenyum karena tidak lagi takut sakit, tidak takut lapar, dan tidak takut anaknya tidak bisa sekolah.”
Pidato Prabowo diakhiri dengan statements yang menekankan pada visi kesejahteraan rakyat, “Tujuan kita, tujuan kemerdekaan adalah ben wong cilik iso gemuyu (agar rakyat kecil bisa tertawa).”