youngthink.id – Menunda pekerjaan adalah kebiasaan yang banyak dialami banyak orang, meskipun kita menyadari bahwa hal tersebut bukan pilihan yang bijak. Kebiasaan ini tidak hanya merugikan diri kita sendiri, tetapi juga memberikan dampak pada orang-orang di sekitar kita.
Mengapa Kita Menunda?
Ada berbagai alasan yang memicu seseorang untuk menunda pekerjaan. Salah satu yang paling umum adalah rasa takut akan hasil yang tidak memuaskan, sehingga kita cenderung menghindar dari tugas tersebut.
Selain itu, perasaan cemas atau terbebani juga dapat membuat seseorang enggan untuk memulai tugas, karena mereka lebih memilih untuk fokus pada hal-hal yang lebih menyenangkan.
Dampak Negatif dari Prokrastinasi
Menunda pekerjaan berpotensi menyebabkan stres yang lebih besar saat deadline semakin dekat. Pekerjaan yang ditunda biasanya menjadi lebih rumit dan memerlukan waktu lebih banyak ketika kita sudah terlalu lama menunda.
Selain dampak pribadi, prokrastinasi juga berpengaruh pada orang lain, terutama jika tugas yang ditunda melibatkan tim atau kerja sama dengan orang lain.
Cara Mengatasi Rasa Menunda
Salah satu cara efektif untuk mengatasi kebiasaan menunda adalah dengan membagi tugas besar menjadi bagian yang lebih kecil. Dengan cara ini, kita bisa lebih mudah memulai dan menyelesaikan setiap bagian tanpa merasa terbebani.
Selain itu, penting juga untuk menetapkan deadline pribadi yang lebih awal dari tenggat waktu asli, sehingga kita tidak terburu-buru di akhir.
