youngthink.id – Membuat moodboard online bukan sekadar cara menyenangkan untuk berkreasi, tapi juga alat penting dalam perencanaan pribadi. Dengan moodboard, ide dan visi masa depan bisa tersusun lebih teratur dan jangkauannya semakin luas.
Apa itu Moodboard?
Moodboard adalah kumpulan gambar, warna, dan teks yang memberikan gambaran visual tentang aspirasi atau proyek yang ingin dicapai. Meskipun sering digunakan oleh desainer, kita bisa memanfaatkan moodboard untuk merencanakan kehidupan sehari-hari kita.
Dengan moodboard, berbagai elemen yang merepresentasikan keinginan kita bisa digabungkan dalam satu tampilan. Ini bisa berupa foto destinasi yang ingin dikunjungi, kutipan motivasi, atau palet warna yang sesuai dengan suasana yang kita inginkan.
Langkah-langkah Membuat Moodboard Online
Langkah pertama dalam membuat moodboard online adalah menentukan tujuan yang jelas. Setiap moodboard harus memiliki fokus tertentu, entah itu untuk perencanaan karier, gaya hidup, atau bahkan persiapan pernikahan.
Setelah menetapkan tujuan, mulailah mengumpulkan inspirasi dari berbagai sumber. Platform seperti Pinterest, Instagram, atau Google Images bisa menjadi tempat tepat untuk mencari gambar-gambar yang sejalan dengan visi kita. Setelah mendapatkan gambar, simpan dalam folder digital.
Ketika pengumpulan gambar sudah selesai, saatnya untuk menyusun moodboard tersebut menggunakan platform online. Banyak aplikasi seperti Canva, Milanote, atau Moodboard yang memudahkan kita untuk mengemas gambar-gambar dalam satu tampilan. Pilih layout yang menarik agar moodboard terlihat lebih estetik.
Menggunakan Moodboard dalam Kehidupan Sehari-hari
Setelah moodboard jadi, pastikan untuk menempatkannya di lokasi yang mudah diakses. Moodboard bisa tetap di perangkat elektronik ataupun dicetak dan ditempel di dinding agar lebih personal.
Moodboard lebih dari sekadar pajangan; ia juga berfungsi sebagai alat motivasi. Setiap kali melihat moodboard, kita diingatkan pada tujuan yang ingin dicapai serta langkah-langkah yang perlu diambil untuk mencapainya.
Jangan lupa untuk terus memperbarui moodboard sesuai dengan perubahan visi dan tujuan yang terjadi dalam hidup kita. Perubahan adalah bagian dari proses, dan moodboard harus tetap fleksibel untuk mengikuti perkembangan diri.