Fenomena Pura-pura Sibuk di Sosial Media: Kenapa dan Dampaknya?

Fenomena Pura-pura Sibuk di Sosial Media: Kenapa dan Dampaknya?

youngthink.id – Di era digital ini, sosial media menjadi bagian yang tak terpisahkan dari kehidupan sehari-hari. Banyak pengguna yang mengaku sibuk online, meski seringkali apa yang mereka tunjukkan tidak mencerminkan realitas yang sebenarnya.

Fenomena ini semakin menarik perhatian ketika kita menyaksikan banyaknya postingan yang terkesan terpaksa untuk menunjukkan kesibukan. Lalu, apa sih yang mendorong orang berpura-pura sibuk di dunia maya?

Kebutuhan untuk Diterima dan Diakui

Sosial media memicu dorongan untuk diakui oleh orang lain. Banyak individu merasa perlu untuk menunjukkan keaktifan yang tidak selalu mencerminkan kenyataan agar mendapat pengakuan dari teman atau followers.

Rasa khawatir akan penilaian negatif jika dianggap tidak produktif mendorong orang untuk memperlihatkan kesibukan yang sebenarnya tidak ada. Hal ini membuat mereka terus memposting konten yang terlihat sibuk, meskipun kenyataannya mereka mungkin sedang tidak melakukan apa-apa.

Tekanan Sosial di Era Digital

Tekanan sosial berperan penting dalam fenomena pura-pura sibuk ini. Melihat teman-teman atau bahkan selebriti yang selalu tampak aktif dan berprestasi dapat memicu rasa tidak percaya diri bagi orang-orang yang merasa tidak sebanding.

Akhirnya, demi meredakan tekanan dari masyarakat, banyak orang yang memilih berpura-pura sibuk demi menjaga citra positif di grafik sosial media mereka.

Dampak Negatif dari Pura-pura Sibuk

Namun, sikap ini berpotensi membawa dampak negatif bagi kesehatan mental individu. Ketika seseorang terjebak dalam citra yang tidak sesuai dengan kenyataan, stres dan kecemasan bisa menjadi dampak yang tidak bisa dihindari.

Selain itu, berlama-lama menciptakan kesibukan yang tidak nyata dapat mengalihkan perhatian dari hal-hal penting dalam hidup yang seharusnya menjadi fokus utama.

READ  Kreasi Hiasan Dinding dari Koran Bekas: Kreatif Tanpa Biaya Besar

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *