BMKG Ingatkan Masyarakat Waspada Cuaca Ekstrem pada Agustus 2025

BMKG Ingatkan Masyarakat Waspada Cuaca Ekstrem pada Agustus 2025

youngthink.id – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) telah mengeluarkan imbauan bagi masyarakat untuk bersiap menghadapi cuaca ekstrem yang berpotensi terjadi pada 11-13 Agustus 2025.

Wilayah Jawa diperkirakan akan menjadi titik fokus dengan hujan lebat dan angin kencang yang dapat mengganggu berbagai aktivitas.

Cuaca Ekstrem Menghampiri Beberapa Wilayah

Masyarakat Indonesia diminta meningkatkan kewaspadaan terhadap cuaca ekstrem yang dapat mempengaruhi berbagai kegiatan sehari-hari.

BMKG memprediksi intensitas hujan akan meningkat dengan disertai kilat atau petir dan angin kencang.

Andri Ramdhani, Direktur Meteorologi Publik BMKG, merinci bahwa potensi hujan ini akan meliputi sebagian besar wilayah Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, dan Papua.

Selain itu, angin kencang juga mungkin terjadi di Jawa Barat, Banten, Aceh, Bali, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Selatan, dan Papua Selatan.

Dampak pada Pertanian dan Aktivitas Sehari-hari

Dengan meningkatnya curah hujan, BMKG memperingatkan bahwa dapat terjadi gangguan pada aktivitas pertanian.

Masyarakat khususnya petani yang berada di Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Sumatera Selatan diimbau untuk berhati-hati dalam memilih lahan penanaman.

Andri menekankan pentingnya untuk tidak melakukan penanaman di lahan yang rawan genangan air, serta memperkuat saluran irigasi dan drainase.

Waspada terhadap risiko tinggi genangan yang mungkin mengganggu hasil panen juga menjadi prioritas penting.

Risiko bagi Sektor Pariwisata

Di sisi lain, potensi hujan lebat ini juga memberi dampak pada sektor pariwisata di Indonesia.

Destinasi wisata di pegunungan dan air terjun menjadi lebih rentan terhadap cuaca buruk, sehingga pengunjung diimbau untuk tetap waspada.

Andri mengingatkan wisatawan yang menuju Bali dan pantai selatan Jawa untuk hati-hati di area gelombang tinggi dan angin kencang.

Keamanan harus menjadi prioritas bagi setiap wisatawan dalam menghadapi cuaca ekstrem ini.

READ  Langkah Tegas Pemerintah Hadapi Masalah Beras Oplosan

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *