youngthink.id – Pertemanan seharusnya membawa kebahagiaan dan dukungan, namun ada kalanya hubungan tersebut menjadi toksik. Mengenali tanda-tanda pertemanan yang buruk sangat penting untuk menjaga kesehatan mental kita.
Banyak orang yang tidak menyadari bahwa pertemanan bisa berdampak negatif pada kesejahteraan emosional mereka. Berikut adalah beberapa tanda yang mungkin menunjukkan bahwa hubungan pertemanan sudah tidak sehat.
Tanda Pertama: Kurangnya Dukungan Emosional
Jika kamu merasa diabaikan atau tidak mendapat dukungan dari teman saat menghadapi masalah, itu bisa menjadi indikator pertemanan yang toksik. Teman sejati seharusnya bisa menjadi tempat bersandar dan bukan sumber stres.
Saat hubungan lebih berpusat pada kebutuhan satu pihak dan kamu merasa terpaksa memenuhi ekspektasi mereka, saatnya mempertimbangkan kembali apakah hubungan ini masih bermanfaat bagimu.
Tanda Kedua: Perasaan Negatif Setelah Bertemu
Pernahkah kamu merasa kehabisan energi atau bahkan tidak berdaya setelah menghabiskan waktu dengan teman tertentu? Perasaan negatif ini bisa menjadi tanda bahwa hubungan tersebut tidak sehat.
Sebaiknya, berinteraksi dengan teman harus memberikan rasa bahagia, bukan justru membuat kamu merasa rendah diri atau tertekan.
Tanda Ketiga: Seringnya Konflik dan Drama
Hubungan yang penuh dengan konflik berulang atau drama yang tak berujung jelas bisa mengganggu kesehatan mental. Ini adalah suatu tanda bahwa pertemanan perlu dievaluasi.
Untuk menjaga kesehatan mental, penting untuk menjauhi hubungan yang menambah stres dan memikirkan kembali apakah hubungan tersebut masih layak dipertahankan.
