youngthink.id – Banyak orang memilih berolahraga di malam hari karena kesibukan yang padat sepanjang hari. Namun, tidak semua orang mungkin cocok untuk berolahraga di waktu ini.
Biologis: Ritme Sirkadian
Manusia memiliki ritme sirkadian yang mengatur pola tidur dan bangun. Dengan olahraga di malam hari, beberapa orang mungkin mengalami gangguan pada pola ini.
Ritme ini berfungsi untuk mengatur berbagai fungsi tubuh seperti hormon dan suhu tubuh. Jika olahraga malam hari dilakukan, bisa jadi tubuh tak mendapatkan istirahat yang cukup.
Pola tidur yang terganggu bisa mengakibatkan tubuh merasa lelah keesokan harinya, bahkan mungkin mengganggu produktivitas di siang hari.
Tingkat Energi dan Stamina
Kondisi fisik setiap individu berbeda-beda, dan ada yang merasa lebih energik pagi hari. Olahraga malam dapat memengaruhi stamina orang-orang ini dan mengurangi motivasi untuk berolahraga.
Bagi sebagian orang, tubuh sudah merasa lelah setelah seharian beraktivitas. Berolahraga di malam hari kadang-kadang justru membuat mereka merasa semakin lelah.
Mereka yang biasanya berolahraga di siang hari mungkin tidak dapat beradaptasi dengan baik jika mencoba berolahraga malam.
Faktor Lingkungan dan Mental
Suhu udara menjadi faktor penting dalam berolahraga, dan malam hari biasanya lebih dingin. Ini mungkin membuat beberapa orang merasa tidak nyaman saat berolahraga di luar ruangan.
Selain itu, terdapat juga faktor keamanan yang harus diperhatikan. Berolahraga di luar ruangan di malam hari bisa berisiko, tergantung pada lokasi.
Aspek mental juga penting; beberapa orang mungkin merasa lebih tertekan atau tidak fokus saat berolahraga malam, yang dapat memengaruhi kualitas latihan.