Penyelidikan Kematian Pegawai Kementerian Luar Negeri Terus Berlanjut

Penyelidikan Kematian Pegawai Kementerian Luar Negeri Terus Berlanjut

youngthink.id – Polda Metro Jaya memastikan bahwa penyelidikan kasus kematian Arya Daru Pangayunan, pegawai negeri sipil Kementerian Luar Negeri, masih berlangsung. Tim penyelidik terus membuka kemungkinan untuk menemukan fakta baru menyangkut kematian diplomat tersebut.

Kesimpulan Awal tentang Penyebab Kematian

Kombes Wira Satya Triputra, Direktur Reserse Kriminal Umum, menjelaskan bahwa penyebab kematian Arya Daru adalah akibat gangguan pertukaran oksigen di saluran pernapasan atas yang menyebabkan mati lemas. Ia menambahkan bahwa hasil autopsi menunjukkan tidak adanya racun atau obat terlarang dalam tubuh korban.

Meskipun telah ditemukan kesimpulan, Kombes Wira menegaskan bahwa penyelidikan tetap berlanjut dan pihaknya terbuka menerima informasi baru dari masyarakat.

Keputusan untuk terus membuka penyelidikan menunjukkan komitmen Polda Metro Jaya agar keadilan dan kebenaran kasus ini dapat terungkap dan tidak ada yang terlewatkan dalam prosesnya.

Opini Keluarga dan Pengacara

Keluarga almarhum, khususnya kakak ipar Arya, Meta Bagus, mengekspresikan optimisme terhadap penyelidikan yang sedang berjalan. Ia berharap pihak kepolisian bekerja semaksimal mungkin untuk memberikan kejelasan tentang penyebab kematian tersebut.

“Sampai saat ini kan memang penyelidikan masih berlangsung. Dan ini kan kesimpulannya yang disampaikan itu juga masih dalam proses pendalaman juga,” ungkap Bagus saat diwawancarai media.

Harapan terhadap hasil yang transparan dan jelas juga diungkapkan oleh banyak pihak yang mengikuti kasus ini, menunjukkan dukungan luas bagi upaya investigasi.

Pandangan Kriminolog Terhadap Proses Penyidikan

Adrianus E. Meliala, kriminolog dari Universitas Indonesia, memberikan pandangannya bahwa pengungkapan penyebab kematian Arya Daru sudah mencapai 95%. Meskipun ada beberapa aspek yang belum terungkap, ia yakin tidak ada perubahan signifikan dalam gambaran umum kasus ini.

“Dalam prosentase probabilita, sudah mencapai 95%. Apakah temuan baru (jika ada) bisa membalik 95% menjadi 0%, artinya bisa menggugurkan teori bunuh diri menjadi teori pembunuhan? Mana mungkin,” katanya kepada awak media.

READ  Fenomena Hujan Es yang Menghebohkan Masyarakat Indonesia

Penilaian bahwa tim penyelidik Polda Metro Jaya telah menunjukkan performa yang baik diungkapkan Adrianus, yang menyatakan bahwa spekulasi mengenai unsur kriminal dalam kematian Arya Daru tampak tidak mungkin.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *